Kecapi atau sampe merupakan salah satu alat musik tradisional turun temurun yang tidak terlepas dari keberadaan suku Dayak, khususnya Dayak Sa'ban.
Terbuat dari pohon atau kayu julutung, dawai atau senar kecapi menggunakan bahan kawat maupun benan nilon. Dahulu dawai dawai untuk kecapi dibuat dengan menggunakan rotan atau kulit kayu karena lebih tahan lama, kuat dan memiliki suara yang khas.
Dalam kegiatan HUT Kabupaten Malinau ke-24 dan Festival Irau 10, suku adat Dayak Sa' ban berhasil membuat kecapi dengan ukuran sangat besar berukuran panjang 680 cm dan lebar 80 cm, yang bisa dimainkan oleh 4 orang secara bersamaan.
Kecapi berukuran biasa memiliki panjang 120 cm dan lebar 11 cm yang dimainkan oleh satu orang.
Share :