TNI Angkatan Laut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI untuk pertama kalinya di dunia menggelar pameran peralatan dan sistem senjata bawah air TNI AL yang pelaksanaannya dilakukan di bawah permukaan laut sesuai fungsi asasi peralatan tersebut.
Seluruh peralatan tersebut dikelompokkan menjadi tiga bagian, seperti Alutsista kapal perang yang meliputi ranjau tanduk, torpedo, roket anti-kapal selam yang asli serta fungsi dan bagian yang berbahaya sudah dimodifikasi, sehingga aman bagi penyelam atau pengunjung.
Yang kedua adalah Alutsista hidro oseanografi dan pemetaan yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan observasi kondisi hidro oseanografi di suatu daerah dalam operasi survei dan pemetaan TNI AL.
Yang ketiga adalah Alutsista pasukan khusus TNI AL, meliputi peralatan tempur dan senjata bawah air yang digunakan oleh penyelam tempur TNI AL sebagai sarana perlawanan, bela diri dan peledakan serta infiltrasi lintas permukaan atau bawah permukaan dalam operasi peperangan laut khusus.
Peralatan salvage meliputi peralatan bawah air TNI AL yang digunakan oleh penyelam salvage untuk memberikan bantuan terhadap personel/kapal/alat apung yang mengalami kecelakaan di dalam air atau untuk melaksanakan pengangkatan terhadap objek yang tenggelam.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk menanamkan rasa cinta kepada Tanah Air dan menimbulkan jiwa patriotisme bagi bangsa dan negara, menunjukkan kepada dunia kemampuan dan profesionalisme TNI AL sebagai pembela NKRI di wilayah lautan, dan meningkatkan potensi wisata bawah air di Kepulauan Seribu sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitarnya.
Share :