Mahasiswa mempunyai peran penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) menyampaikan bahwa mahasiswa harus mampu sebagai pelopor dalam merawat kelestarian lingkungan dan mengajak para mahasiswa baru untuk menanam tanaman obat keluarga (toga), di lingkungan kampus.
Toga yang merupakan Tanaman Obat Keluarga merupakan tanaman yang mudah ditanam di pekarangan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya mudah diolah menjadi minuman herbal serta untuk melestarikan tanaman obat serta budaya bangsa.
Jenis toga yang ditanam oleh 2.224 mahasiswa baru diseragamkan tiap fakultas. Ada 7 fakultas dengan membawa toga yaitu kencur, laos, temulawak, kunyit, serai, sereh dan jahe di kantong plastik kemudian secara bergantian ditanam di green house yang berada di lingkungan kampus UPGRIS.
Share :