Dasar pendidikan Sampoerna Academy berpusat pada siswa dengan penekanan kuat pada Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics (STEAM) yang diterapkan di Amerika untuk memberikan ruang bagi siswa menjadi warga dunia yang dewasa, percaya diri.
STEAM dengan Project Based Learning (PBL) telah menjadi pondasi Sampoerna Academy dalam membina kemampuan siswa untuk terlibat dalam diskusi kritis dan memecahkan masalah.
Sebagai pelopor pendekatan ini, Sampoerna Academy menekankan pengembangan kompetensi 5C (Creativity, Critical Thinking, Communication, Collaboration, dan Character Development) pada seluruh peserta didik.
Sebanyak 776 karya STEAM berhasil diciptakan oleh 1.802 siswa Sampoerna Academy Jakarta L’Avenue, Sentul, BSD, Medan, dan Surabaya menjadi wujud penerapan hasil pembelajaran dari tahun ajaran 2023-2024.
Share :